Wednesday 21 May 2014

Avast! Mobile Security

Avast! Mobile Security



Full-featured & top-rated antivirus/anti-theft security app for your Android!
Download avast! Mobile Security now and you can:
• protect personal data with infected-URL alerts and automatic virus scans;
• stop hackers with the firewall (works on rooted phones only);
• control your phone with anti-theft features via SMS: history wipe, phone lock, siren activation, GPS tracking and many other tools;
• make our security app ‘invisible’, making it extremely hard for thieves to find and disable.
A standalone yet tightly integrated component of avast! Mobile Security, avast! Anti-Theft is the slyest component on the market. Formerly known as Theft Aware, the Anti-Theft portion of avast! Mobile Security has been recommended by leading industry experts that include T-Mobile, N-TV, AndroidPIT, and Android Police.
Why do avast! Free Mobile Security and avast! Anti-Theft need used permissions to fully function? Please read our explanation: http://goo.gl/Xd9VI
avast! Mobile Security
Antivirus
Performs on-demand scans of all installed apps and memory card content, as well as on-access scans of apps upon first execution. Options for scheduling scans, virus definition updates, uninstalling apps, deleting files, or reporting a false-positive to our virus lab.
Privacy Report
Scans and displays (grid) access rights and intents of installed apps, identifying potential privacy risks, so you know how much info you are really providing to each app.
SMS/Call Filtering
Filter calls and/or messages from contact list using set parameters based on day(s) of the week, start time, and end time. Blocked calls redirect to voicemail, while blocked messages are stored via filter log. Also possible to block outgoing calls.
App Manager
Similar to Windows Task Manager, it shows a list of running apps and their size (MB), CPU load, used memory, and number of threads and services – with an option to stop or uninstall.
Web Shield
Part of the avast! WebRep cloud, the avast! Web Shield for Android scans each URL that loads and warns you if the browser loads a malware-infected URL.
Firewall
Add a firewall to stop hackers. Disable an app’s internet access when on WiFi and 3G and roaming mobile networks. (Works only on rooted phones.)
avast! Anti-Theft
App Disguiser
After downloading avast! Anti-Theft, user can choose a custom name that disguises the app (e.g. call it “Pinocchio game”) so that it is even harder for thieves to find and remove.
Stealth Mode
Once anti-theft is enabled, the app icon is hidden in the app tray, leaving no audio or other trace on the target phone – the app is ‘invisible’, making it difficult for thieves to detect or remove.
Self-Protection
Extremely difficult for thieves to remove (especially on rooted phones), Anti-Theft protects itself from uninstall by disguising its components with various self-preservation techniques. On rooted phones it is able to survive hard-resets and can even disable the phone’s USB port.
Battery Save
Anti-Theft only launches itself and runs when it needs to perform tasks. This preserves battery life and makes it very difficult for thieves to shut it down.
SIM-Card-Change Notification
If stolen and a different (unauthorized) SIM card inserted, the phone can lock, activate siren, and send you notification (to remote device) of the phone’s new number and geo-location.
Trusted SIM Cards List
Establish a ‘white list’ of approved SIM cards that can be used in the phone without triggering a theft alert. You can also easily clear the trusted SIM cards list, to leave the one present in the phone as the only trusted one.
Remote Settings Change
A setup wizard guides the user through the installation process on rooted phones. No command-line knowledge is necessary to install Anti-Theft rooted. Also supports upgrading.
Remote Features
SMS commands provide you the following REMOTE options for your ‘lost’ (or stolen) phone:
Siren, Lock, custom Display properties, Locate, Memory Wipe, covert Calling, Forwarding, “Lost” Notification, SMS Sending, History, Restart, and more.

Tuesday 6 May 2014

SKTP GURU BERDASARKAN DATA APLIKASI DAPODIKDAS



  • Dapodikdas digunakan untuk mendata jam mengajar guru.
    Data Dapodikdas digunakan dasar penerbitan dan pembayaran tunjangan.
    Penerbitan SK Tunjangan Profesi (SKTP) dan pembayaran tunjangan profesi bagi guru yang telah sertifikasi akan didasarkan data pada Aplikasi Dapodikdas 2013/2014. Bagi guru yang telah memperoleh sertifikat pendidik, nomor registrasi, dan telah memenuhi beban kerja mengajar minimal 24 jam per minggu memperoleh tunjangan profesi sebesar satu kali gaji pokok.

    Data-data penting guru yang yang telah dimasukan dan dikirim melalui Aplikasi Dapodikdas 2013/2014 sebagai acuan direktorat P2TK Dikdas dalam menerbitkan SKTP. Sesuai dengan Draft Implementas Dapodik 2013 terhadap proses pengolahan data tunjangan pada direktorat P2TK Dikdas, Dapodikdas 2013/2014 akan digunakan untuk mendata jam mengajar Semester Ganjil tahun ajaran 2013-2014 (Juli sampai Desember 2013)

    Data jam mengajar pada semester I tahun pelajaran 2013/2014 akan digunakan oleh P2TK Dikdas untuk:
    • Menerbitkan SK Tunjangan profesi tahun 2013, bagi guru yang tidak mendapat jam pada semester lalu. SKTP yang diterbitkan berdasarkan data ini, yang berlaku untuk bulan Juli sampai Desember 2013.
    • Pembayaran tri wulan 3 dan 4 tunjangan profesi 2013.
    • Pembayaran Triwulan 3 dan 4 tunjangan daerah khusus.

    Pendataan melalui Aplikasi Dapodikdas 2013/2014 yang saat ini sedang berlangsung yang melibatkan operator sekolah yang satu data berkualitas ini, nantinya akan digunakan untuk dasar tunjangan guru, Bantuan Operasional Sekolah, Bantuan Siswa Miskin (BSM), Dana Alokasi Khusus (DAK), dan bantuan program lainnya. 

Sumber: http://www.sekolahdasar.net

Monday 5 May 2014

Air Terjun Tontouan, Luwuk




Salah satu Objek Wisata yang berada di tengah-tengah Kota Luwuk, memiliki Pesona Keindahan Alam yang indah dan dapat menjadi alternatif Wisata dalam mengisi liburan akhir pekan adalah air terjun mini Tontouan
Objek Wisata alam CM3 (Cepat,murah,menarik,memua​skan). memiliki daya tarik tersendiri karena berada dilembah yang diapit oleh 2 gunung di penuhi tanaman jagung,pisang,pepaya,sayur​-sayuran milik masyarakat setempat. Jarak 2 km dari jantung kota dengan waktu tempuh 30 menit.

PULAU TIKUS


Kabupaten Banggai Kepulauan adalah salah satu daerah kabupaten paling ujung di Barat Laut Sulteng, terdiri dari gugusan pulau-pulau besar dan kecil baik yang didiami masyarakat maupun yang tidak, hal inilah yang membuat daerah ini memiliki potensi wisata alam khususnya wisata bahari yang sangat indah. Di daerah ini terdapat satu pulau indah yang kerap dikunjungi wisatawan baik domestik maupun mancanegara, namanya pulau mekelu atau yang lebih popular disebut Pulau Tikus. Pulau tikus tepat berada di antara Banggai darat dan Kabupaten Banggai Kepulauan, Pulau ini tidak berpenghuni, namun di sana sudah dijadikan masyarakat setempat untuk bercocok tanam kelapa dalam, karenanya Pulau itu akan ramai jika musim panen kelapa. Pantainya sangat bersih dengan kemilau pasir putih yang mempesona.

Di pulau ini para wisatawan dapat melakukan berbagai aktifitas menyenangkan diantaranya, berenang di tepian pantai, berjemur dipasir putih dibawah sinar matahari tropis yang hangat, menyelam dan menyaksikan keindahan dunia bawah laut dimana terdapat spesies ikan yang eksotik dan langka yaitu bangai cardinal fish, memancing, atau fhoto hunting.

Selain karena keindahannya , pulau tikus digemari wisatawan atau para pelancong karena suasana alamnya yang masih asli dan terjaga, dengan begitu privasi para pelancong pun akan sangat terjaga, umumnya para wisatawan yang mengunjungi pulau ini berasal dari dua pintu, yakni Walea Kepulauan dan Manado. Para turis itu, setelah menikmati Taman Laut Kepulauan Togian di Kecamatan Walea Kepulauan Toko Una-una, kemudian pindah lagi ke pulau Tikus.

Untuk menuju ke pulau Tikus, para wisatawan harus melalui Luwuk, ibukota Kabupaten Banggai. Untuk menuju pulau Tikus, dapat ditempuh dalam waktu dua jam menggunakan perahu cepat dari Banggai Darat.

legenda Danau Tendetung

Pada zaman dahulu, di sebuah dusun kurang lebih 2 kilometer dari kampung kanali, ada sepasang muda-mudi yang saling mencinta. Percintaan mereka tidak mendapat restu dari kedua orang tua mereka. Menurut adat dan agama, mereka memang terlarang untuk menjadi suami isteri. Untuk memisahkan mereka, kedua orang tua si gadis berencana untuk menikahkan putrinya dengan pria lain. Sang pemuda merasa sakit hati dengan rencana tersebut dan berusaha menggagalkan pesta pernikahan tersebut. Jauh sebelumnya dia sudah memberitahukan rencana ini kepada kekasihnya. Mereka sudah sepakat untuk melarikan diri di hari tersebut.
Anda ingin tahu apa yang dilakukan pemuda tersebut? Pemuda tadi sengaja mengumpulkan binatang-binatang laut yang dimasukkan ke dalam bambu. Menurut kepercayaan saat itu, bila barang-barang tersebut diletakkan di rumah orang yang sedang berpesta, akan menimbulkan malapetaka (dalam bahasa banggai Tobibil) yang amat besar di daerah itu. Pemuda itu nekat untuk mempersunting idamannya, tanpa mempedulikan bila rencana tersebut akan menimbulkan bencana besar bagi orang lain. Dia begitu yakin bahwa dengan perbuatan yang akan dilakukan tersebut akan menimbulkan mata air yang membanjiri seluruh daerah tersebut. Karena keyakinan tersebut, jauh hari sebelumnya dia sudah menyiapkan sebuah perahu yang akan digunakan bersama kekasihnya untuk melarikan diri ke daerah lain, dan hidup bahagia di daerah yang baru.
Tepat pada hari pernikahan sang gadis, pemuda tersebut mengikatkan benda-benda pantangan yang telah dipersiapkan pada tiang utama rumah panggung yang akan dibuat pesta, dengan harapan akan timbul Tobibil. Benar perkiraannya, 
pesta itu akhirnya buyar berantakan dengan timbulnya air bah yang memancar dari bawah bangunan yang telah diletakkan benda-benda larangan tersebut. Tanpa mempedulikan korban lain yang berjatuhan, pemuda tersebut segera mengajak kekasihnya naik perahu yang telah disiapkannya. Merekapun segera melarikan diri mengikuti derasnya air yang keluar dari dalam tanah tersebut. 
Rupanya perbuatan mereka itu tidak hanya ditentang oleh kedua orang tuanya. Alam dan Tuhan pun ikut murka pada perbuatan tersebut, sebab banyak sekali rintangan yang menghadang pelarian kedua remaja tersebut. Pada setiap perjalanan, perahu mereka selalu dihadang oleh pohon-pohon yang tumbang, sehingga memaksa mereka untuk membelokkan arah ke tempat lain. Demikianlah, rintangan bertubi-tubi datangnya, sehingga belokan perahu itupun mencapai berpuluh-puluh tikungan. Pada belokan yang ke seratus, mendadak di depan mereka ada sebuah lobang besar berdiameter kurang lebih lima meter yang menelan air bah tersebut termasuk sepasang sejoli tadi bersama perahunya. Tak seorangpun tahu apa yang dialami oleh dua sejoli tersebut dalam tanah. Yang jelas, cita-cita mereka untuk hidup bahagia bersama musnah sudah.
Kurang lebih tiga bulan kemudian di kampung kanali muncullah dua mata air yang jernih. Jarak antara mata air yang satu dengan mata air yang lainnya kurang lebih 300 meter. Dari kedua mata air tersebut mengalirlah dua sungai yang bermuara di lautan. Akhirnya, oleh penduduk kedua sungai itu diberi nama sundano dan kekiap yaitu nama sepasang sejoli yang bernasib sial tersebut. Penduduk berkeyakinan bahwa kedua mata air itu adalah penjelmaan dari jasad muda-mudi tersebut, yang mungkin perahunya pecah di kedalaman tanah sana, sehingga tubuh mereka terlempar pada kedua mata air tersebut.
Nasib kedua sejoli ini memang telah berakhir dengan tragis, tetapi keanehan-keanehan muncul setelah peristiwa tersebut. Setiap enam bulan sekali, air yang mengalir dari awal air bah menuju lobang besar tersebut seperti tersumbat sesuatu, sehingga mengakibatkan seluruh daratan tergenang air menjadi sebuah danau yang disebut Danau Tendetung. Enam bulan kemudian air tersebut kering bagai ditelan bumi, sehingga tampaklah air sungai yang berbelokan seratus tikungan tersebut. Anehnya lagi, setiap surut atau kering, pada mata air sungai yang berkelok seratus tadi bermunculan ikan-ikan yang disebut penduduk ikan Telendek. Karena hal tersebut, banyak penduduk yang turun ke tendetung mencari ikan sekalian berdarmawisata. Akibatnya, air yang ada di Sundano dan Kekiap pun menjadi agak keruh. Karena hal ini terjadi secara rutin, penduduk sekitar, termasuk suku Bajo, yang memanfaatkan air Sundano dan Kekiap bisa menandai, kapan air danau kering dan kapan air danau naik.
Satu keanehan lagi, yang sampai kini menjadi satu pantangan yang amat dipatuhi penduduk, yakni: Air yang ada di Mata Air Sundano TIDAK BOLEH dicampurkan dengan air yang ada di Mata Air Sungai Kekiap. Apabila pantangan ini dilanggar, niscaya akan timbul sebuah malapetaka yang amat hebat (Papaak Koselese) di wilayah itu. Adapun kepercayaan penduduk yang berpendapat bahwa sungai yang di bawah tanah antara danau Tendetung dengan kedua sungai tersebut banyak belokannya, ini bisa dibuktikan. Pernah diadakan percobaan dengan cara menghanyutkan buah pinang ke dalam lobang masuk sungai di dalam tanah tadi, kemudian menjaganya di mata air sundano, dan kekiap. Ternyata, buah pinang tadi sampainya di sana sudah berwarna kuning, dan memakan waktu sekitar 3 bulan. Padahal jarak dari lubang ke mata air tersebut tidaklah jauh, kalau ditarik garis lurus, mungkin tak sampai semalam sudah sampai ke tujuan.
Ada lagi bukti lain, ada satu tempat di antara Danau Tendetung dan Kanali yang disebut daerah Ndundung, bila kaki dihentakkan akan berbunyi seperti bunyi Gong (Ndundung). Hal ini menandakan bahwa di dalam tanah ada satu lobang besar. Demikianlah kisah dibalik keunikan dan keanehan Danau tendetung. Bagi yang ingin membuktikan keunikannya secara langsung, silahkan mengunjungi Danau Tendetung yang berada di Kanali Kabupaten Banggai Kepulauan.

Sunday 4 May 2014

Paket Telkomsel Flash Unlimited

Beberapa waktu yang lalu saya mendapatkan brosur paket telkomsel flash unlimited. Brosur ini saya dapatkan dari salah satu counter telkomsel flash. Terus terang, meskipun tidak bermaksud promosi (saya bukan pegawai telkomsel) namun saya cukup puas dengan kecepatan telkomsel flash di tempat saya. Tentu tiap orang mempunyai pendapat yang bervariasi, karena sinyal di tempat masing-masing juga berbeda. Namun untuk ukuran tempat saya yang agak ‘ndeso’ kecepatan 100Kbps (bukan kbps lho ya) ini cukup menyenangkan.
kecepatan telkomsel flash di tempat saya
kecepatan telkomsel flash di tempat saya
Paket telkomsel flash unlimited ini mempunyai beberapa pilihan harga. Antara lain sebagai berikut ini:
paket telkomsel flash unlimited
paket telkomsel flash unlimited
Gambar diatas adalah brosur yang saya sekitar Agustus 2011. Seperti yang anda lihat di tabel paket telkomsel flash unlimited terdapat beberapa coretan dan lingkaran. Kata mas-nya yang jaga counter, ini dikarenakan ada penambahan kuota dari paket telkomsel flash unlimited.
Barangkali sebagian dari anda akan bertanya “Hei, katanya unlimited. Tapi kok ada kuotanya disitu?” Well, saya bukan orang telkomsel jadi saya tidak berkualifikasi untuk menjawabnya. Tapi kalau menengok pengalaman saya, ketika kuota telah terlampaui, maka kecepatan internet akan jatuh-tuh menjadi sekitar 10 Kbps saja.
Meski begitu, saya tetap menggunakan paket telkomsel flash unlimited ini untuk kebutuhan saya. Lagipula ketika kuota habis, kita masih bisa menggenjot kecepatan agar kembali seperti semula. Tapi ya itu, bayar lagi, hehehe :)
Ngomong-ngomong, saya adalah orang yang kurang jeli dalam menyimpan brosur seperti ini. Jadi bagi anda yang mempunyai kebiasaan yang sama, saya harap informasi mengenai paket telkomsel flash unlimited ini dapat berguna bagi anda.

CARA MEMPERCEPAT KONEKSI MODEM TELKOMSEL FLASH UNLIMITED




Sebenernya cuma setting standar, langkah-langkah yang bisa sobat coba sbb :
  1. Ganti browser dengan Mozilla FireFox.
  2. Download add-ons buat browser mozilla. Cari yang penting2 aja, kalau kebanyakan malah bisa jadi lambat. Aku cuma make FasterFox (FasterFox 2.00 atau FasterFox 3.03), FlasBlock & Adblock Plus.
  3. Install FireTune. Gunakan opsi sesuai dengan kondisi komputer dan koneksi internet yang ada. Sebagai contoh, saya gunakan “Fast Compoter/Slow Connection”, trus klik Tune It.
  4. Lakukan config untuk mengoptimalkan kinerja Firefox.
  5. Gunakan Web Accelerator. Untuk yang gratisan bisa make Google Web Accelerator. Kalo aku sih make OnSpeed Kalo mau berlangganan biayanya sekitar $50 per tahun. Bisa juga bayar pake rupiah di Onspeed Indonesia. Untuk versi trialnya bisa di donlot disini, kamu bisa make selama 14 hari secara gratis (diakalin aja, kalo 14 hari udah abis daftar lagi pake email yg baru ).
Tambahan, buat yang lokasinya udah terjangkau area 3G, jangan lupa set koneksi di HP (yg buat modem) pake settingan 3G only.


·  Jika tiba-tiba koneksi megap-megap alias putus nyambung, coba ganti APN-nya, yg semula pake APN ‘internet’ coba ganti APN ‘telkomsel’, ato sebaliknya. Dua APN tersebut merupakan APN yang disediakan untuk Telkomsel Flash paket Unlimited.
Cara 2:
  1. Klik Start->Run->ketik ”gpedit.msc” (tanpa tanda petik“) Ini akan memunculkan tampilan “Windows Policy”.
  2. Kemudian masuk ke : Local Computer Policy–>Computer Configuration–>Administrative Templates–>Network–>QOS Packet Schedule.
  3. Kemudian di tampilan kanan pilih “Limit Reservable Bandwidth”, disitu tertulis “Not Configured” -> doubel klik (ada tampilan baru, “Limit reservable bandwidth Properties”).
  4. Jika ingin tahu keterangannya buka di bagian “Explain”. Di situ tertulis keterangan windows secara default menggunakan 20% bandwidth kita.
  5. Kembali ke “Setting” dan pilih “Enabled” lalu ganti 20 % menjadi 0%. Klik Ok.
Cara 3:
jika cara di atas gak ngaruh, bisa download proxy switcher. Dengan menggunakan proxy luar negeri yang sedang tidak digunakan, kecepatan internet akan bertambah. Bisa didownload di sini.

Melepaskan Bukan Berarti Menyerah


Terkadang kamu harus berhenti peduli pada seseorang, bukan karena membencinya, tapi karena dia tak pernah menyadari pedulimu.

Terkadang kamu memilih untuk meninggalkan seseorang, bukan karena kamu berhenti mencintai, tapi karena kamu merasa tak lagi dihargai.

Terkadang lebih baik menjauh dari dia yang kamu cintai, bukan karena berhenti mencintai, tapi karena harus melindungi diri dari luka.

Menyakitkan ketika kamu selalu mengingat seseorang di setiap harimu, tapi dia menyadari hadirmu hanya di saat dia membutuhkan sesuatu darimu.

Mengapa masih bertahan jika sebenarnya kamu tak diinginkan? Tinggalkan,semoga kamu menemukan kebahagiaan dengan yang lain..

Jangan terus menangisi dia yang tak dapat kau miliki. Dia menghampiri hidupmu untuk mengingatkan bahwa yang terbaik telah menantimu di depan.

Jangan takut melepaskan sesuatu yang terus menyakiti. Kamu tak pernah tahu hal baik apa yang telah Allah siapkan tuk mengganti yang telah hilang.

Melepaskan bukan berarti menyerah. Tetapi lebih kepada memahami bahwa ada beberapa hal yang tak dapat dipaksakan.

Meski pernah terluka, jangan takut untuk kembali merenda cinta yang halal. Sakit hati hanya bisa diobati oleh keikhlasan yang tulus untuk menerima apa yang terbaik menurut Allah

Saturday 3 May 2014

JUKNIS TUNJANGAN UNTUK GURU DI DAERAH KHUSUS


SD (BTKP). Bahwa guru mempunyai peranan penting dalam mencerdaskan anak bangsa. Untuk itu para guru yang profesional sangat dibutuhkan untuk mewujudkan proses pencerdasan anak bangsa. Dalam petunjuk teknis (juknis) penyaluran tunjangan bagi guru yang bertugas di daerah khusus, berikut kami mohon ijin kepada pembaca untuk mengutip beberapa hal penting mengingat informasi ini sangat dibutuhkan oleh para guru-guru kita, dengan harapan akan menambah pengetahuan baru tentang tunjangan profesi untuk guru yang bertugas di daerah khusus.

Sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 41 Tahun 2009 tentang Tunjangan Profesi Guru dan Dosen, Tunjangan Khusus Guru dan Dosen, serta Tunjangan Kehormatan Profesor merupakan wujud komitmen Pemerintah untuk terus mengupayakan peningkatan kesejahtraan guru, di samping peningkatan profesionalismenya. Dalam Peraturan Pemerintah tersebut diamanatkan guru yang diangkat oleh Pemerintah atau Pemerintah Daerah di Daerah Khusus berhak memperoleh tunjangan khusus yang diberikan setara dengan 1 (satu) kali gaji pokok Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan.

Pemerintah bertujuan G1pelaksanaan pemberian tunjangan khusus bagi guru yang ditugaskan di daerah yang terpencil atau terbelakang, daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil, daerah perbatasan dengan Negara lain, daerah yang mengalami bencana alam, bencana sosial, atau daerah yang berada dalam keadaan darurat lain agar dapat dilaksanakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan.


Berikut ini bahwa pemberian tunjangan khusus dijelaskan sebagai berikut.

1.Pengertian
(a)Tunjangan khusus adalah tunjangan yang diberikan kepada guru sebagai kompensasi atas kesulitan hidup yang dihadapi dalam melaksanakan tugas di daerah khusus (b).Tunjangan khusus ditujukan untuk mewujudkan amanat undang-undang guru dan dosen antara lain mengangkat martabat guru, meningkatkan kompetensi guru, memajukan profesi guru, meningkatkan mutu pembelajaran, dan meningkatkan pelayanan pendidikan yang bermutu (c). Daerah khusus adalah daerah yang terpencil atau terbelakang, daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil, daerah perbatasan dengan Negara lain, daerah yang mengalami bencanan alam, bencana sosial, atau daerah yang berada dalam keadaan darurat lain (d). Kawasan perbatasan adalah bagian dari wilayah Negara yang terletak pada sisi dalam sepanjang batas wilayah Indonesia dengan Negara lain, dalam hal batas wilayah Negara di darat, kawasan perbatasan berada di kecamatan (e).Pulau kecil terluar adalah pulau dengan luas area kurang atau sama dengan 2000 km2 (dua ribu kilometer persegi) yang memiliki titik-titik dasar koordinat geografis yang menghubungkan garis pangkal laut kepulauan sesuai dengan hukum Internasional dan Nasional. (f).Guru yang mengajar di sekolah Indonesia di luar negeri (SILN) adalah guru yang mengajar anak-anak Indonesia yang berada di luar negeri, yang pada beberapa lokasi kondisinya, baik di lihat dari sisi geografis maupun morfologisnya dianggap sama dengan daerah khusus

2.Besaran
  • Jumlah dana tunjangan khusus bagi guru bukan PNS dan guru PNS yang telah di inpassing adalah setara 1 (satu) kali gaji pokok, dikenakan Pajak Penghasilan (pph) sesuai ketentuan yang berlaku.
  • Jumlah dana dan tunjangan khusus bagi guru bukan PNS dan PNS yang belum di inpassing adalah sebesar Rp. 1.500.000,- (satu juta lima ratus ribu rupiah) per orang per bulan, dikenakan pajak penghasilan (pph) sesuai ketentuan yang berlaku

3.Sumber dan Alokasi Dana

  • Dana pemberian tunjangan khusus bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2012 yang dialokasikan dalam DIPA Dekonsentrasi pada Dinas Pendidikan Provinsi di seluruh Indonesia.
4.Kriteria Guru Penerima
Guru penerima tunjangan khusus tahun 2012 harus memenuhi keriteria sebagai berikut :
(a). Guru yang ditugaskan pada satuan pendidikan di daerah khusus oleh pemerihntah atau pemerintah daerah (b). Guru yang bertugas pada satuan pendidikan di daerah khusus yang dislenggarakan oleh masyarakat dan yang mendapatkan persetujuan dalam bentuk keputusan dari pemerintah daerah (c). Guru peneriman tunjangan khusus sesuai dengan data penerima tunjangan khusus 2011 yang masih memenuhi kriteria yang ditetapkan (d). Guru calon penerima tunjangan khusus yang memenuhi kriteria yang ditetapkan dan diusulkan oleh kabupaten/kota untuk menggantikan guru yang tidak memenuhi kriteria sebagaimana dimaksud pada poin a. (e). Guru yang bertugas di sekolah Indonesia di luar negeri (6). Menuhi beban kerja guru 24 jam tatap muka per minggu atau yang diekuivalensikan dengan 24 jam tatap muka yang dibuktikan dengan SK/Surat Penugasan dari kepala sekolah dan disahkan oleh dinas pendidikan kabupaten/kota (f). Memiliki Nomor Unik Pendidik Dan Tenaga Kependidikan (NUPTK) (g). Memiliki nomor rekening tabungan bank sebagai penampungan pembayaran tunjangan khusus (h).Penugasan guru di daerah khusus sebagaimana dimaksud pada poin a dan b didasarkan pada analisis kebutuhan guru sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
D
5. Kriteria Daerah Khusus
Daerah khusus adalah daerah yang terpencil atau terbelakang, daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil, daerah perbatasan dengan Negara lain,daerah yang mengalami bencana alam, bencana sosial, atau daerah yang berada dalam keadaan darurat lain, termasuk lokasi sekolah Indonesia yang berada di lunar negeri di mana lokasi tersebut mempunyai kriteria sama dengan daerah khusus.

(1). Daerah yang terpencil atau terbelakang adalah ; (a). Daerah dengan factor geografis yang relative sulit dijangkau karena letaknya yang jauh di pedalaman, perbukitan/pegunungan, kepulauan, pesisir, dan pulau-pulau terpencil seperti daerah yang memiliki pemukiman permanen dan terpencil yang penduduknya kurang dari 1000 (seribu) jiwa dan yang tidak bias dihubungkan dengan kelompok yang lain dalam jarak tempuh tertentu yang tidak dapat dicapai dengan jalan kaki ataupun tidak memiliki akses transportasi yang memadai ; (b). Daerah dengan factor geomorfologis lainnya yang sulit dijangkau oleh jaringan baik transportasi maupun media komunikasi, serta tidak memiliki sumber daya alam.

(2). Daerah dengan kondisi masyarakat adat yang terpencil adalah daerah yang mempunyai tingkat pendidikan, pengetahuan, dan keterampilan yang relative rendah, serta tidak di libatkan dalam kelembagaan masyarakat adat dalam perencanaan dan pembangunan yang mengakibatkan daerah belum berkembang.

(3). Daerah perbatasan dengan Negara lain adalah ; (a).Bagian dari wilayah Negara yang terletak pada sisi dalam sepanjang batas wilayah Indonesia dengan Negara lain, dalam hal batas wilayah Negara di darat maupun di laut kawasan perbatasan berada di kecamatan; dan (b).Pulau kecil terluar dengan luas area kurang atau sama dengan 2000 km2 (dua ribu kilometer persegi) yang memiliki titik-titik dasar koordinat geografis yang menghubungkan garis pangkal laut kepulauan sesuai dengan hokum Internasional dan Nasional.

(4). Daerah yang mengalami bencana alam adalah daerah yang terletak di wilayah yang terkena bencana alam baik gempa, longsor, gunung api, maupun banjir yang berdampak sistematik yang negatif terhadap layanan pendidikan dalam waktu tertentu

(5). Bencana sosial dan konflik sosial dapat menyebabkan terganggunya kegiatan pembangunan sosial dan ekonomi yang membahayakan guru dalam melaksanakan tugas dan layanan pendidikan dalam waktu tertentu.

(6). Daerah yang berada dalam keadaan darurat lain adalah daerah dalam keadaan yang sukar/sulit yang tidak tersangka-sangka mengalami bahaya, kelaparan dan sebagainya yang memerlukan penanggulangan dengan segera

(7). Sekolah Indonesia di luar negeri adalah satuan pendidikan formal yang didirikkan dan diselenggarakan oleh Pemerintah atau satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh masyarakat yang sudah mendapatkan izin dari Pemerintah.

Bahwa untuk mensuksekan program pemberian tunjuangan khusus, pemerintah daerah diharapkan berperan lebih aktif melalui pemberdayaan APBD, sehingga dapat bersinergi dengan program pusat yang dibiayai oleh APBN. Sinergi diharapkan terwujud melalui tambahan alokasi dana tujangan guru dari APBD khususnya bagi mereka yang belum mendapatkan tunjangan khusus.

Dan pada lampiran 5 petunjuk teknis penyaluran tunjangan khusus yang dikeluarkan oleh Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan Tahun 2012, bahwa Pemda Provinsi Nusa Tenggara Barat mendapatkan kuota sebanyak 1.709 (seribu tujuh ratus sembilan) orang untuk guru yang bertugas di daerah khusus, dan disebarkan secara proporsonal ke sepuluh Kabupaten/kota sesuai dengan kouta masing-masing. Sumber dikutip dari Petunjuk Teknis Penyaluran Tunjangan Khusus Kemdikbud 2012 (hal 2-10).

sumber: http://btkp.dikpora.ntbprov.go.id

Cek Dapodik 2014


dapodik cek

Pilih/klik salah satu link di bawah yang bisa terlihat seperti gambar di atas !

  1. http://223.27.144.195:8081/
    http://223.27.144.195:8082/
    http://223.27.144.195:8083/
    http://223.27.144.195:8084/
    http://223.27.144.195:8085/
Lembar Info PTK :
  1. Masukan NUPTK sebagai UserID
  2. Masukan tanggal lahir sebagai password dengan format penulisan YYYYMMDD

  3. dimana :
    YYYY = tahun lahir 4 digit
    MM = bulan 2 digit
    DD = tanggal 2 digit
contoh :
Tanggal lahir 10 Januari 1968

Cara menuliskannya : 19680110
kemudian salin kode pada gambar dan klik submit, jika ada yang salah maka anda disuruh masuk lagi dan isi kode pada gambar berbeda yang tertulis di gambar.


Tunggu beberapa saat, karena loading cukup lama.

Jika masih terdapat ke tidak sesuaian data di lembar info PTK dengan data riil, maka lakukan pengecekan data Anda di Aplikasi dapodik sekolah, lakukan perbaikan dan disynkron ulang.

Thursday 1 May 2014

Yang Terlewatkan

Ada yang bilang padaku,“ Bersahabat dekat dengan seseorang itu membutuhkan banyak pengertian, waktu, dan rasa percaya. Dengan semakin dekatnya masa hidupku yang tidak pasti, teman-temanku adalah hartaku yang paling berharga.”
Memangnya benar ya seperti ini? Aku tidak terlalu peduli dengan ucapannya. Tapi, sepertinya aku termakan oleh omonganku sendiri. Terlalu bodoh aku berpikir waktu itu. Aku merasakan hal itu semua, ketika ku tlah banyak kehilangan temanku.
Aku tidak peduli dengan mereka, ku tak menjaga pertemananku dengan mereka, dan ku terlalu sibuk dengan duniaku. Ketika ku tahu ini semua telah terjadi, apa yang bisa ku perbuat? Aku  tak punya daya apa-apa. Aku kehilangan mereka. Aku ingin memutar masa lalu. Kalau aku bisa, aku ingin me-pause masa indah itu, walaupun tidak banyak masa indahku bersama temanku. Ya, karena mungkin aku menganggap mereka orang lain, tak lebih dari itu, teman pun tidak. Maka ketika ku temukan masa laluku saat ku bercanda dengan “teman” ku, aku ingin me-pause-nya. Aku ingin menikmati bagian itu lebih lama.
Tak banyak harapan untuk memperbaiki hal ini. Karena aku juga tidak tahu, apakah teman-temanku peduli denganku? Ataukah mereka tidak peduli denganku, sama halnya aku tidak peduli dengn mereka waktu itu? Hukum kausalitas ternyata benar-benar ada.
                                                                              ***
Aku kini terbaring diranjang putih. Ranjang ini begitu sempit untukku, karena tak terbiasa dengan keadaan ini. Ranjang yang sebenarnya cukup menjadi terlalu kecil. 
Ruangan ini terlalu sesak buatku. Sulit rasanya mencari oksigen di tempat ini. Jarum suntik berulang kali ditusukkan ke lenganku. Hanya untuk mencari denyut nadi dan memasukkan selang infuse ke lenganku. Sakit. Perih. Sesak. Ganjal. Aku telah rasakan ini semua.
Sejak hari pertama, sampai sekarang enam bulan lamanya, aku tak menjumpai banyak orang. Enam bulan ini, aku hanya bertemu dengan dokter, suster, ayah, ibu, dan kakakku. Ya, hanya lima orang itu saja yang aku jumpai. Sesekali juga kerabat dari ayah atau ibu datang melihatku. Itupun tak setiap hari. Jadi, kupastikan hanya lima orang saja yang terlihat oleh mataku.
Pernah ibuku bertanya, “ Teman-temanmu apa tidak tahu keadaanmu, Han? Teman Kak Aden saja menengokmu, masa temanmu tidak?” Dan aku hanya bisa menjawab dengan hembusan napas. Aku tidak tahu harus menjawab apa.
Enam bulan setelah kecelakaan itu, satu semester pula aku tidak bertemu dengan temanku. Satu semester, terlalu lama untukku. Teman. Kata yang sering ku dengar. Tapi, asing dihatiku. Aku butuh mereka, dan aku menyadari itu. Kenapa aku sadar setelah ku tahu mereka juga tidak peduli dengan kehadiranku?
Tak terasa butiran air mata mengalir tanpa bisa ku kendalikan. “ Kenapa Raihan?” tanya ibuku. Aku pegang tangan ibuku. Kuletakkan telapak tangan ibuku di pipi kananku. Ku cium tangannya. Semakin tak terbendung air mataku. Ibu mencium keningku. “ Semua akan baik-baik saja Raihan. Kamu hanya butuh keberanian untuk meminta maaf dengan mereka.”
***
Pintu kamar diketuk dari luar. Ibuku membukakan pintu. Aku tak tahu siapa yang datang. Tapi, ibu tampak bicara dengan seseorang atau lebih tepatnya beberapa orang di luar sana, aku tidak tahu pasti berapa. Dari gerak tubuhnya, ibu tampak senang, saat dia membalikkan badan dan bilang, “ Raihan, lihat siapa yang datang?” dan ibu mempersilakan mereka masuk.
Aku tak tahu harus bagaimana saat ku lihat siapa yang datang. Aku tidak percaya dengan apa yang ku lihat. Apakah aku sedang mimpi? Atau mataku yang salah lihat? Aku tahu, bahwa saat ini aku sangat bahagia. Sangat sulit aku menggambarkan perasaan ini. Mereka menemuiku, tersenyum padaku. Aku tak menyangka akan mendapat moment ini. Tuhan, aku sangat berterimakasih padaMu.
“ Maaf ya Han, kita baru bisa jenguk kamu sekarang. Pasti kamu kesepian di sini?” Andy, ketua kelas memulai pembicaraan.
“ Gimana Han, keadaanmu sekarang?” Bara bertanya kepadaku. Ku katakan kalau aku sudah bosan, di ruangan yang serba putih ini. Aku bosan melakukan terapi untuk pemulihan tulang kakiku karena kecelakaan. Aku juga bosan melihat botol infuse yang menggantung di atas ranjangku.
“ Sebenarnya aku sudah meminta untuk dirawat di rumah saja. Tapi gak tahu kenapa, dokter belum mengijinkan aku beranjak dari ranjang pesakitan ini. Kayaknya ada yang disembunyikan dariku. Ah, tak usahlah terlalu dipikir. Nikmati aja, ya gak?”
Dan pembicaraan ini serasa hangat kurasakan. Saat aku tahu bahwa mereka juga rindu akan kehadiranku yang dingin dan acuh di kelas.
“ Apa sikap seperti itu yang membuat kalian merasa kehilanganku?” tanyaku.
“ Iya Han, soalnya kamu itu langka. Hahaha.” Kata Mita. Dan disambut tawa oleh teman-temanku yang lain. Aku larut dengan suasana ini, ternyata aku juga bisa tertawa lepas dengan mereka. Hal yang tidak pernah aku lakukan selama dua tahun aku bertemu dengan mereka.
“ Han, kita sudah hampir menerima rapor kenaikan kelas tiga. Doakan ya Han, semoga kita semua naik kelas.” Andy berkata dengan hati-hati. Mungkin takut menyinggungku. Teman yang lain diam. Akupun diam. Aku tersenyum, dan kubilang “ Oke, I wish the best for you, my friends.” Dan itu artinya aku telah benar-benar kehilangan mereka. Aku harus mengulang satu tahun  lagi di kelas dua SMA.
" Han, maafkan kita ya Han. Kita gak pernah menengokmu, sekali menengok, kita ngasih kabar kayak gini.” Bara, temanku yang lain menimpali.
“ Kenapa harus kalian yang meminta maaf. Aku yang harusnya minta maaf. Tidak peduli dengan kalian. Menganggap kalian orang asing. Padahal akulah orang asing itu. Kalian harus semangat untuk kelas tiga besok.”
“ How about you, Han?” Jeane, bertanya kepadaku.
“ I will be ok. Akan aku bayar waktu kelas dua ini setahun lagi. Mungkin aku akan menyusul kalian lulus SMA, setelah kalian lulus duluan. Itu tidak sulit. Karena aku hanya mengikuti jejak kalian yang ada di depanku. Hehehe.”
“ Ada-ada saja kamu Han.” Dan seisi ruangan tertawa. Ini tawa yang kedua kali aku dengar.
Ku lihat sekelilingku. Teman-temanku masih disini. Ibuku duduk melihatku. Ibu tersenyum. Ku balas senyum ibuku. Aku juga melihat ayah dan kakakku baru datang. Kakakku yang baru kuliah dan ayah yang baru pulang kerja terlihat capek. Kasihan mereka harus seperti ini setiap hari. Ayah dan kakakku mendekatiku. Aku mencium tangan ayahku. Kakak, seperti biasa, mengusap rambutku dan menarik hidungku. Ya, agak norak memang. Mungkin itu ungkapan sayang kepadaku.
***
Abu-abu. Kenapa? Adakah yang salah? Kenapa menjadi abu-abu ruangan ini? Mereka tak terlihat jelas. Tapi di sana. Di sana ada ibuku. Aku ingin memanggilnya. Tapi aku tak sanggup melakukannya. Aku hanya melambaikan tanganku yang lemah. Tak lama ibuku datang. Semua orang panik. Dan ibuku menangis. Tak tampak jelas memang, tapi aku bisa mendengarnya. Aku hanya bisa tersenyum. Aku bahagia, di saat seperti ini, aku dapat merasakan kehadiran mereka semua. Ibu, ayah, kak Aden, teman-temanku, walau tak semua teman kelasku di sini. Aku bahagia. Sangat bahagia. Dan di saat dunia terlihat gelap, dan aku menutup mataku, aku masih mendengar mereka menangis. Maaf. Kata itu yang terlewat, terutama untuk ibu.
Kartasura, 29 Mei 2013
O9:43 pm

Say Hai to Meka

 
“AAAAAAA!!!!!!!!!!!”
“Tuhan!!! Kenapa Kau lakukan semua ini padaku?! Apa kurang aku bersujud menyembah kepadaMu?! Apa perlu aku selamanya bersujud di sajadah suciMu?! Apa perlu aku membungkuk setiap detik untukMu? AAA!!! Tuhan!!! Kenapa Tuhan Kenapa?”
Air mataku menetes.
 
----
Sabtu. Hah… Hari yang ditunggu-tunggu oleh banyak pemuda pemudi. Malam minggu, keluar, hang out, kumpul bareng, dan melakukan segala sesuatu yang menyenangkan. Tapi malam minggu ini berbeda, aku dan kedua sahabatku, Luna dan Kiki memutuskan untuk pergi ke sebuah konser band malam nanti. Setidaknya hal itu bisa mengalihkan perhatianku pada satu hal tak terlupakan. Kepergian kekasihku yang telah 4 tahun aku sudah menjalin hubungan dengannya. Pergi selamanya. Ryan.
“Kita cari tempat di mana, Me?”, tanya Luna menarik lengan bajuku.
  Aku memutar kepalaku ke kanan ke kiri berusaha mencari tempat yang kosong, namun tidak ada. “Gak tau, Lun. Keliahatan penuh banget ini.”
“Disitu aja!”
Tiba-tiba Kiki menunjuk sebuah tempat. Kosong! Akhirnya kami memutuskan untuk berdiri di situ. Tepat pukul 19.00 konser sudah dibuka.  Ontime! Tak lama kemudian band utama membuka acara dengan lagu hist mereka. Suasana langsung meriah. Kami berteriak-teriak. Tidak hanya kami, tapi seluruh penonton di stadion ini berteriak sekencang-kencangnya. Sangat kencang.
“Hoi, Rez!!!”
Ada  seorang lelaki yang tiba-tiba menyenggol lenganku dan menyapa, tapi “Rez”? Siapa “Rez”?
“Sorry?”, teriaku keras, mengingat suara di stadion ini sangat kencang.
Lelaki itu mendekatkan wajahnya ke telingaku dan berkata, “Kamu Rezki, kan?”
Aku kaget. Rezki? Aku melihat kedua sahabatku di samping kanan. Mereka tertawa kecil.
“Maaf, aku bukan Rezki.”
“Loh… Kamu bukan Rezki?”
Aku menggeleng.
“Kamu bukan Rezki ? Terus nama kamu siapa?”
JEDARRR!!! EAAA!! Ternyata cowok ini pengen kenalan, batinku. Kiki langsung membalikan tubuhku menghadap kearahnya. Kiki dan Luna ketawa-ketawa bodoh.
“Cowok itu ngajak kenalan?”, tanya Kiki antusias, namun tetap dihiasi tertawanya kecil.
Aku mengangguk.
“Norak banget kenalan di tempat beginian, pakai cara salah orang lagi.”, Luna tertawa.
“Dijawab gak kenalannya?”, tanyaku.
Mereka berdua mengangguk mantap.
Aku membalikkan tubuhku lagi. Namun, cowok itu tidak ada. Otomatis kepalaku celingukan mencari-cari dia. Tiba-tiba ada yang mencolek bahu kananku. Cowok itu. <!--break-->
“Nyariin ya?”, tanyanya dengan senyum jahil tersungging di paras tampannya.
Aku hanya tertawa kecil. Cowok ini lucu, tapi sedikit norak juga. Tapi noraknya lucu.
“Jo.” Lelaki itu mengulurkan tangan kanannya tegas.
Aku membalas uluran tangannya. “Bejo Suminarsih Haryanto Kusumo Negoro, panggilan Jo.”
“Ha?”, tanpa disadar mulutku menganga membentuk huruf O.
Dia tertawa. Lagi. Dan… Manis, lagi. “Bercanda. Jo, Joshua”
Aku tersenyum. “Meka.”
--- 
Sejak saat itu kami berdua mulai saling mengenal. Sering kami pergi berdua, ke bioskop, melihat pameran, dan lain sebagainya. Semakin lama mengenal dia, semakin aku tahu bahwa dia sangat konyol. Ya… Di gila! Tapi gilanya itu yang lucu. Satu moment yang masih aku ingat. Di cafĂ©, sore hari.
“ Mbak, lemon tea  saya mana?”, tanya Jo dengan wajah kecewa.
“Loh… Bukannya tadi sudah diantar, Mas?”, tanya sang pelayan bingung.
Jo menggeleng. “Belumlah, Mbak. Kalau sudah ya saya minum daritadi”
“Oh iya, Mas. Maaf maaf. Akan segera kami antar”
Sang pelayan pun langsung lari mke dapur. Dan ya, Jo semakin lepas tertawa. Dia melihatku jahil dann  lalu mengeluarkan lemon teanya dari bawah meja.
“Sial! Kamu jahil Jo!” Aku tertawa.
“Biarin. Sekali-kali ngerjain pelayan fine aja kan?”
Jo tertawa. Dan aku juga. Kami berdua tertawa lepas. Dan saat pelayan lain kembali membawakan minum, Jo malah beracting seolah bingung kenapa ada minuman lagi untuknya. Sontak sang pelayan itupun bingung. Dengan wajah malu dan innocentnya sang pelayan meminta maaf dan kembali pergi. Wajahnya merah. Dia benar-benar malu. Hah… Saat-saat bersama Jo memang tidak pernah membosankan.
“Kamu gak jadian sama Jo?”
Aku menggeleng.
“Me, dia jelas suka sama kamu. Hubungan kamu sama dia aja sedekat ini”, Kiki berkata mantap.
Lagi. Aku menggeleng.
“Segala bentuk kedekatan hubungan itu gak harus selalu berujung dengan cinta. Aku nganggep Jo cuma sahabat.”
---
Rabu. 15 Mei 2013. Hari yang sangat melelahkan bagiku. Pagi-pagi aku sudah ke sekolah sampai jam 2. Setelah itu langsung pergi les, pergi seminar, pergi tugas, dan pergi kemana-mana.
“Hah… Capek. Sampai rumah aku pengen mandi, makan, langsung tidur.”
Sesampainya di rumah aku melihat ada 3 motor terparkir di halaman. Motornya familiar dengan ingatanku. Sepertinya aku kenal siapa pemiliknya. Dengan segera aku langsung memasuki rumah. Ruang depan kosong, tidak ada siapa pun, ruang tengah juga kosong, dapur, juga. Dimana semuanya?
“Jadi Meka tidak menyukaimu?”
Ada suara dari halaman belakang. Suara mama?? Perlahan aku berjalan menuju asal suara. Tidak hanya suara mama yang aku dengar, namun ada orang lain. Perempuan dan laki-laki.
“Jo? Luna? Kiki?”, kataku lirih dibalik pintu.
Aku bingung, kenapa mereka disini. Dan bagaimana mama bisa mengenal Jo? Aku tidak pernah mengenalkan Jo kepada mama.
“Kata Meka, dia hanya menganggap Jo sebagai teman, Tan”, Luna menerangkan.
“Iya, Tan. Padahal Jo itu sudah membuat Meka tertawa terus dan mendekati dia. Bahkan Jo sering memberi perhatian lebih kepadanya.”
“Tapi, Meka sama sekali tidak menganggap itu special, Tante.”, Jo memotong pembicaraan Kiki.
“Ya Tuhan… Bagaimana lagi aku harus membuat putriku mendapatkan kebahagiannya lagi? Padahal aku sudah menyuruh seseorang untuk mendekatinya. Sedangkan dia masih saja mencintai kekasihnya yang telah tiada.”
DEG! Aku terdiam. Aku terpaku, mematung disana. Jadi ini semua rekayasa? Mama menyewa Jo untuk ini? Untuk membuatku melupakan cintaku? Ryan…
Aku bingung. Aku kecewa! Aku marah! Aku… Aku… Aku tidak menyangka mereka berbuat begini.
“Ma…” Suaraku lirih.
Sontak mereka semua melihat padaku. Mereka tercengang. Mereka bingung, mereka diam, mereka… Takut. Perlahan aku berjalan mendekati mereka. Perlahan dengan langkah lemas tak berdaya.
“Kenapa?”, tanyaku lirih. “Kenapa, Ma?”, tanyaku lagi. Lirih. “Jo? Luna? Kiki? Kalian semua ikut dalam sandiwara ini?”, tanyaku masih suara lirih. Lemas.
Mereka diam. Saling memandang dengan wajah bingung. Takut tepatnya.
“Kenapa?” “KENAPA KALIAN SEMUA LAKUIN INI?!!!!”, Aku marah.
Saat itu  juga mama langsung berdiri dan menghampiriku dengan langkah berat.
“Nak… Me, mama bisa jelasin ini semua.”, kata beliau takut.
“Stop.”, kataku lirih.
Aku menutup mataku. Membukanya perlahan. Dan yang aku lihat hanya 4 orang yang aku sayangi, telah mengkhianatiku. Luna, Kiki, Jo, bahkan mamaku sendiri.
Air mataku mulai menetes. Deras, deras, dan semakin deras. Aku hanya menangis. Tidak hanya mata ini, namun juga hati ini yang menjerit keras menangis.
“Kebahagianku tidak dengan harus melupakannya, Ma. Tidak menggantikannya.  Aku bisa.”
Suaraku terdengar menyakitkan. Sakit karena deruan tangisan yang tidak mau berhenti maupun beristirahat sejenak. Aku hanya menggeleng. Lagi. Aku menggeleng. Dan berlari. Berlari menjauh dari tempat ini. Berlari menjauh dari orang-orang ini. Berlari menjauh dari semua masalah ini!
---
Sejak saat itu aku, menjauh. Dari Luna, Kiki, mama, bahkan Jo. Jo, hah…  Dia orang yang mulai aku percaya. Hanya sebagai seorang sahabat, lebih pun hanya sebagai seorang kakak. Tapi kenapa dia mau melakukan ini? Kalau dia butuh uang, aku bersedia membayarnya seberapapun, asalkan dia tulus mau berteman denganku.
Jujur, aku tidak pernah suka dengan hal ini. Tidak! Semua ini hanya membuatku merasa sendiri.. Sepi. Kesepian ini membuatku merasa semakin terpuruk. Terkucilkan. Kesepian ini membuatku semakin mengingat Ryan. Ryan… Tawanya, senyumnya, candaannya. Ryan… Aku mengingat semua tentang dia. Saat pertama dia mengenalku. Saat pertama dia malu mengajakku berbicara. Saat pertama dia memandangku terpaku. Saat pertama dia menyatakan cinta. Saat pertama dia membuatku tertawa. Saat pertama dia menjahiliku. Saat pertama dia menggenggam erat tanganku. Saat pertama dia menghiburku. Saat pertama dia memelukku. Saat pertama dia… dia… dia…
“AAAAAAA!!!!!!!!!!!”
“Tuhan!!! Kenapa Kau lakukan semua ini padaku?! Apa kurang aku bersujud menyembah kepadaMu?! Apa perlu aku selamanya bersujud di sajadah suciMu?! Apa perlu aku membungkuk setiap detik untukMu? AAA!!! Tuhan!!! Kenapa Tuhan Kenapa?”
Air mataku menetes.
“Tuhan… Aku tahu Engkau telah mengambil cintaku dan membawanya pergi ke pelukanMu. Aku tahu… Aku mengerti... Tapi, kenapa semua terjadi secepat ini?!! Kenapa Tuhan? KENAPA??!!”
“Tuhan… Aku bisa mendapatkan kebahagianku kembali. Aku bisa Tuhan… Namun tidak dengan cara melupakannya. Kumohon Tuhan… Kumohon beritahu mereka bahwa aku bisa melakukannya…”
Aku menangis. Ya… Semakin deras. Aku terisak. Degup jantungku terasa cepat dan kencang di dada ini. Perlahan aku menutup mataku. Berusaha menenagkan diri dan menarik nafas panjang. Hingga akhirnya aku membuka mata dan yang terlihat adalah sepasang kaki. Aku mengangkat kepalaku ke atas.
“Jo?”
Jo berjongkok. Dia mengusap pipiku lembut dan menggenggam bahuku tegas dan mengangkatnya ke atas,
“Maaf Me. Maafin aku. Maaf. Gak seharunya aku melakukan ini. Seharusnya aku percaya kamu bisa mendapatkan kebahagianmu sendiri tanpa melupakan cintamu. Maaf Me.. Maaf”
Aku menggeleng. Masih bercucuran air mata. Aku memeluk Jo. Kali ini aku sangat membutuhkan pelukan hangat dari seseorang. Ya… Kami menangis. Menangis dalam pelukan. Pelukan Jo. Pelukan seorang sahabat.
Malam itu juga aku meminta maaf kepada mereka. Luna, Kiki, dan mama. Dan mereka juga lebih meminta maaf kepadaku. Perlahan aku bicara, dan perlahan juga mereka percaya bahwa aku bisa bangkit. Aku bisa bahagia. Dan aku masih bisa merasakan cinta sejati suatu saat nanti. Aku bisa. Dan aku yakin.
Aku yakin aku bisa merasakan cinta. Bukan hanya cinta dari seorang lelaki kepada wanita lemah ini. Namun cinta yang sudah selama ini aku rasakan, adalah cinta dari keluargaku, sahabatku. Cinta sahabatku yng selama ini bergelimang di sekitarku.
Aku ingat saat-saat indah itu bersama mereka. Saat Luna nginap dirumahku, tidur hingga bermandikan air liur. Saat Kiki di kejar-kejar anjing bulldog. Saat Jo ketawa-ketiwi ngerjain satpam. Saat kami bertiga merencanakan membwa “kabur” Luna. Saat kami berempat hangout bareng. Saat… Saat-saat itu yang membuatku semangat hidup. Saat itu yang membangkitkan gairahku. Saat-saat itu yang menceriakan aku. Saat-saat itu aku sadar, betapa banyak cinta yang ada disekitaku.
Cinta tak perlu dari seorang yang khusus. Tak perlu dari seorang prince charming  yang datang membwa kereta kuda emas. Namun cinta dari seorang sahabat yang setia menemani kita, kapanpun, dimanapun, apapun. Sangat indah, jika kita mampu mensyukuri. Cinta seorang sahabat yang istimewa.
---
“Hoi!!”
Aku menoleh ke asal suara. “Maaf?”, tanyaku.
Aku tidak mengenal orang yang menyapaku ini.
“Kamu Gina kan?”, Tanya cowok tadi bingung.
Aku tambah bingung. “Maaf, salah orang mungkin. Aku bukan Gina.”, jawabku tersenyum.
“Loh bukan ya?”
Laki-laki itu menggaruk kepalanya kik-kuk. Dia tertawa kecil. “Kamu bukan Gina ya? Terus nama kamu siapa?” Dia tersenyum.
Aku tertawa kecil.
Segala bentuk perkenalan itu mempengaruhi kedekatan nantinya. Namun segala bentuk kedekatan, belum tentu mempengaruhi arti hubungan selanjutnya. Cinta itu lebih berkenang dari sahabat. Namun sahabat lebih berarti dari cinta. Sahabat.
END